Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi kukuhkan tim URC. |
Jaringanpublik.com, Kabupaten Bekasi – Banyaknya jalan rusak yang ada diwilayah Kabupaten Bekasi, Pemerinta Kabupaten Bekasi kukuhkan tim unit reaksi cepat pemeliharaan jalan, merupakan sebuah inovasi terkait penanganan serta pemulihan kondisi infrastruktur jalan yang mengalami kerusakan di Kabupaten Bekasi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi mengapresiasi hadirnya tim URC “Berani Jalan” bagian dari Dinas SDABMBK Kabupaten Bekasi karena dinilai dapat membantu pemerintah daerah menangani secara cepat dan efektif kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Bekasi.
“Tentunya dengan kehadiran tim URC ini akan sangat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi keluhan dan aduan masyarakat mengenai kondisi jalan yang butuh ditangani dengan segera,” ujar Dedy Supriyadi usai mengukuhkan secara langsung tim URC “Berani Jalan” di kantor UPTD Pemeliharaan Rutin Jalan Wilayah I, Jum’at (07/06/2023).
Dedy menuturkan bahwa keberadaan tim URC yang terdiri dari para sukarelawan akan diberikan pelatihan. Sehingga dapat bertindak cepat dalam menangani berbagai jenis kerusakan jalan di Kabupaten Bekasi, mulai dari lubang kecil hingga kerusakan serius.
Sementara itu, Kepala Dinas SDABMBK Kabupaten Bekasi, Henri Lincoln menyampaikan, melalui inovasi “berani jalan” tersebut, memudahkan masyarakat untuk melaporkan kondisi kerusakan jalan. Masyarakat dapat memberikan laporan melalui aplikasi Lapor Jalan atau dapat menghubungi melalui layanan telepon di hotline 081211141155.
Dia menyebutkan, saat ini tim unit reaksi cepat tersebut berfokus menangani kondisi jalan yang membutuhkan pemeliharaan rutin ringan. Bagaimana lubang-lubang kecil dijalan tersebut segera diperbaiki, agar tidak menimbulkan bahaya bagi masyarakat yang melintas, juga mengantisipasi kerusakan bertambah parah.
“Kita mulai mengkajinya dari pemeliharaan rutin ringan ini, karena biasanya jalan yang sudah baik, ada kerusakan yang kecil-kecil apabila tidak segera ditangani akan bertambah dan menjadi rusak sedang atau bahkan rusak berat,” tuturnya.
Henri juga optimis, tim URC yang berjumlah 170 personel ini dapat memberikan solusi efektif dalam upaya pemeliharaan serta perbaikan infrastruktur jalan yang berada di Kabupaten Bekasi.
“Kami meminta support dari DPRD Kabupaten Bekasi khususnya komisi IIII sebagai mitra, mudah-mudahan nanti di anggaran perubahan dapat didukung pembiayaannya. Mengingat inovasi ini dimanapun masyarakat melapor dapat kita tangani,” tandasnya.
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi